APA ITU BACKUP DATA

Untuk memahami perangkat backup data dengan baik, ada beberapa aspek penting yang perlu Anda pelajari:


1. Jenis-Jenis Backup:

   - Full Backup: Mencadangkan seluruh data secara lengkap.

   - Incremental Backup. Mencadangkan data yang berubah sejak backup terakhir.

   - Differential Backup: Mencadangkan data yang berubah sejak full backup terakhir[1](https://cyberhub.id/pengetahuan-dasar/pentingnya-backup-data).

   - Mirror Backup: Menciptakan salinan identik dari data asli.

   - Remote Backup: Mencadangkan data ke lokasi yang berbeda, seperti cloud


2. Media Penyimpanan:

   - Hard Drive Eksternal: Digunakan untuk menyimpan backup secara fisik.

   - Cloud Storage: Layanan seperti Google Drive, Dropbox, atau OneDrive untuk menyimpan data secara online

   - Network Attached Storage (NAS): Perangkat penyimpanan yang terhubung ke jaringan untuk akses mudah dan backup otomatis.


3. Metode Backup:

   - Manual Backup: Proses backup yang dilakukan secara manual oleh pengguna.

   - Automated Backup: Proses backup yang dijadwalkan dan dilakukan secara otomatis oleh perangkat lunak


4. Keamanan Backup:

   - Enkripsi Data: Melindungi data backup dengan enkripsi untuk mencegah akses tidak sah.

   - Verifikasi Backup: Memastikan bahwa data yang di-backup dapat dipulihkan dengan benar


5. Strategi Backup:

   - Aturan 3-2-1: Menyimpan tiga salinan data, di dua media berbeda, dan satu salinan di lokasi yang berbeda. 

   - Jadwal Backup Menentukan frekuensi backup yang sesuai dengan kebutuhan data Anda.


Memahami aspek-aspek ini akan membantu Anda dalam merancang dan mengelola sistem backup yang efektif untuk melindungi data penting dari risiko kehilangan. 

Komentar

Postingan Populer